Pages

Banner 468 x 60px

 

Selasa, 19 Desember 2017

Refleksi :Pancasila Sebagai Pengembangan Ilmu

0 komentar

  1. Refleksi : Pancasila Sebagai Pengembangan Ilmu

Pada senin, 4 Desember saya mendapatkan mata kuliah pancasila dengan pembahasan materi pada bab Pancasila Sebagai Pengembang Ilmu. Pancasila dapat menjadikan dasar dalam berkembangmya ilmu pengetahuan dan dengan adanya ilmu pengetahuan tentu dapat merubah pola pikir atau pola hidup seseorang. 

ilmu pengetahuan dapat merubah segala pola kehidupan baik dari segi tata cara maupun nilai dan norma yang telah ada. Oleh sebeb itu, perlu adanya sebuah landasan kuat agar nilai dan norma itu tidak tergeser oleh adanya ilmu pengetahuan. Terutama bagi bangsa indonesia, dengan segala landasan berawal dari Pancasila maka perlunya peranan Pancasila dalam penyeimbang ilmu.
Peran Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan

Segala ilmu dan teknologi pada hakekatnya akan kembali kepada manusia maka perlu pertimbangan dan strategi atau cara-cara yang tepat dan benar agar perkembangan ilmu pengetahuan memberikan manfaat , mensejahterakan dan memartabatkan manusia sesuai dengan seharusnya. Hal ini mengacu pada Pancasila sebagai nilai memiliki peran sebagai landasan awal karena Pancasila mempunya kandungan secara Ontologis, Epistimologis, dan Aksiologis dalam penentuan ilmu pengetahuan.

Dimensi Ontologis, berarti ilmu pengethuan sebagai upaya manusia untuk mencari kebenaran yang tidak mengenal titik henti. Dimensi epistimologi, nilai-nilai Pancasila dijadikan sebagai pisau analisis berpikir dan tolak ukur dari sebuah kebenaran. Dimensi aksiologis, mengandung nilai imperatif dalam pengembangan ilmu berdasarkan sila-sila Pancasila sebagai suatu keutuhan. Ketiga aspek ini menuntut agar ilmu pengethuan harus sejalan dengan kemajuan dan kultur bangsa.

Peran nilai-nilai setiap sila dalam Pancasila:
1.      Ketuhanan Yang Maha Esa
Melengkapi ilmu pengetahuan, menciptakan dan sebagai perimbangan antara yang rasional dan irasional, antara rasa dan akal. Sila ini menunjukkan bahwa sebagai bangsa yang ber-Ketuhanan, ilmu pengethuan tidak akan merubah kepercayaan terhadap Sang Maha Pencipta.
2.      Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Memberikan arah dan  mengendalikan ilmu pengetahuan, bahwasannya ilmu adalah untuk hajat hidup orang banyak bukan untuk kepentingan perorangan atau kelompok tertentu.
3.      Persatuan Indonesia
Bahwa ilmu pengethuan adalah untuk semua secara universal dapat dirasakan. Karena hal ini sangat penting dalam menjaga kelangsungan hidup kebersamaan.
4.      Kerakyatan Yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan Perwakilan
Pengembangan ilmu pengetahuan harus dilakukan secara demokrasi dan di musyawaratkan secara perwakilan. Dari penelitian sampai penerapan hasul transparan.
5.      Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Ilmu pengetahuan harus merata dan adil dirasakan oleh semua rakyat dan elemen dalam pemerintahan, tidak boleh ada yang mendominasi dalam menikmati segala ilmu dan teknologi.
Pengembangan ilmu harus senantiasa berorientasi pada Pancasila sebagai dasar negara. 

Dengan begitu, landasan kita untuk hidup bermasyarakat dan dalam kehidupan hafuslah berlandaskan pancasila juga dalam pengembangan ilmu, agar tidak begitu mudahnya menerima dampak-dampak negatif yang merubah pola pikir kita dalam pengembangan ilmu. 

Itulah refleksi saya dari materi pancasila sebagai pengembang ilmu. Semoga bermanfaat. 
Terima kasih











Referensi :http://blognyafares.blogspot.co.id/2016/02/pancasila-sebagai-pengembangan-ilmu.html?m=1

0 komentar:

Posting Komentar

 
Blogalv © 2017